Menyesakkan,
Itulah kata yang tepat melihat kondisi media kita saat ini, tak luput pula soal media cetak nasional yang ternayata tidak menyajikan berita dan informasi secara benar atas kepentingan warga.
Hal ini sangat kentara dalam pemebritaan kasus Tempo Asian Agri (AA), permasalahan yang diangkat seharusnya benarkan melakukan penggelapan pajak, walaupun independensi dan profesionalisme Tempo juga perlu kita kritisi, tetapi dengan porsi pemberitaan yang lebih banyak menyuarakan penelitian pesanan pihak AA, maka nuansanya menjadi tidak adil dan kehilangan roh kejujuran jurnalsitik.
Beberapa media cetak nasional melakukan ini termasuk Warwa Jota dari Kompas Grup. Saya semakin yakin perlunya media alternatif dan pembatasan oligopoli/ kartel media sebagimana terjadi selam ini.
Wassalam
Ya, Warta Kota hanya mampu menulis seperti itu karena seorang redakturnya menjadi moderator pada acara yang digelar oleh Veloxxe Consulting:Moderator:Sigit SetionoRedaktur PelaksanaHarian Warta KotaSekalian mau tanya, apakah AM Putut Prabantoro itu mantan wartawan Majalah Tempo?Salam,RD--------------------- --------- --------- ----- ----- Original Message -----From: heri saktiyantoSent: Monday, December 31, 2007 11:47 AMSubject: Re: [pantau-komunitas] Re: Tanggapan atas Kajian UGM dalam Kasus Asian Agri GroupMas Dimas,
Bagaimana pula jika dibalik pertanyaannya dengan fakta
penggelapan pajak Asian Agri (majalah Tempo) harusnya
dibalas pula dengan fakta oleh Asian Agri bahwa mereka
tidak menggelapkan pajak bukan penelitian yang
dilakukan oleh para peneliti itu.
Prinsipnya saya sebagai pembaca ingin melihat pers
mengungkap fakta.
Sebagai warga negara, jika ada temuan fakta yang
dilakukan pers, saya ingin melihat pula upaya penegak
hukum menyelesaikan kasus itu. Apapun hasil dari
penyelidikan yang dilakukan harus kita apresiasi
sebagai upaya penguatan supremasi hukum.
Penelitian yang dilakukan para intelektual kampus itu,
menurut saya menjadikan fakta yang tersaji jadi bias
karena energi kita tersedot untuk berdebat soal hasil
penelitian itu. Energi juga tersedot untuk meminta
institusi pers melakukan serangan balik dengan
melakukan penelitian tandingan. Tak perlu.
Terima Kasih,
Heri Saktiyanto
Jurnalis Radio
--- masdimas62 < masdimas62@yahoo.com > wrote:
> Salam,
>
> Majalah dan Koran TEMPO adalah media besar yang
> banyak mengajari
> saya, pembacanya, untuk menolak bredel media dan
> buku. Argumen yang
> selalu dikemukakan adalah teks seharusnya dibalas
> dengan teks, opini
> dibalas opini, buku sepatutnya dibalas buku.
>
> Artinya, penelitian juga dibalas dengan penelitian.
>
> Berikut saya kutip berita koran Warta Kota edisi
> Minggu, 30 Desember
> 207 halaman 11 (Sambungan) yang berkait dengan hal
> itu. Kiranya
> memberikan pencerahan bagi kita semua.
>
>
> Wassalam,
>
>
> Dimas.
> Pembaca majalah dan Koran Tempo
>
>
>
> UI-UGM: Lakukan Saja Penelitian Tandingan
>
> Kota, Warta Kota
> Konflik terkait pemberitaan perusahaan Asian Agri
> semakin panas. Dua
> perguruan tinggi negeri (PTN) terkemuka, Universitas
> Indonesia (UI)
> dan Universitas Gadjah Mada (UGM) bereaksi terkait
> pemberitaan atas
> hasil penelitian mereka. Mereka meminta pihak yang
> merasa tidak puas
> dengan hasil penelitian yang baru-baru ini
> dipublikasikan, untuk
> membuat penelitian tandingan.
>
> Pusat Pengkajian dan Pelatihan Ilmu Sosial dan Ilmu
> Politik (P3-ISIP)
> Universitas Indonesia mempersilahkan Koran Tempo dan
> Majalah Tempo
> melakukan kajian serupa atas pemberitaan media itu,
> yang dijadikan
> penelitian. "Langkah pengkajian atau penelitian
> secara ilmiah adalah
> wadah yang tepat bagi media massa itu untuk
> mempersoalkan kesahihan
> penelitian. Kami tetap pada ranah rasional dan
> intelektual tidak ada
> niat berseterudengan Tempo, " kata Direktur P3-ISIP
> UI, Dwi Urip
> Pramono, kepada wartawan diJakarta, Sabtu (29/12).
>
> Dwi menambahkan, yang diteliti adalah
> pemberitaannya, berdasarkan
> parameter terukur dan metedologi ilmiah. "Jadi jika
> mereka
> mempertanyakan hasilnya, lakukanlah secara ilmiah,
> bukan menyebarkan
> opini menyesatkan, " katanya.
>
> Bagi Dwi, penilaian yang dilakukan media massa yang
> terlibat konflik
> dengan Asian Agri itu bersifat subyektif dan
> bertujuan untuk
> menggalang opini untuk mendelegitimasi kesahihan
> penelitian yang
> dilakukan. "Pengakjian yang terkait berita tentang
> dugaan
> penyimpangan perpajakan yang dilakukan Asian Agri,
> atau oleh
> pengusaha Sukanto Tanoto selaku pemimpin kelompok
> usaha Raja Garuda
> Mas, dilakukan dengan metode ilmiah, " katanya.
>
> Terkait dengan hal itu, Dwi menyatakan, UI tak akan
> mempermasalahkan
> pemberitaan media massa yang ditelitinya meski
> kepanjangan P3-ISIP UI
> ditulis secara tidak akurat. "Tentu saja tak ada
> niat yang namanya
> Pusat Pengkajian dan Penelitian ISIP UI. Yang ada
> itu Pusat
> Pengkajian dan Pelatihan. Redaksionalnya saja salah,
> " katanya.
>
> Penilaian terkait dengan peliputan media massa itu
> terhadap kasus
> dugaan pelanggaran perpajakan. "Silakan Tempo cari
> peneliti lain, dan
> kami sangat yakin hasilnya akan sama. Yang
> mempertemukan kami di sini
> (peneliti UI dan UI adalah ilmu pengetahuan, " kata
> Ketua Jurusan
> Ilmu Komunikasi Fisipol UGM, Hermin Indah Wahyuni.
>
> Dalam penelitian itu, kata Hermin, pihaknya
> menggunakan tiga enis
> metedologi. "Kami menggunakan analisis isi (content
> analisys),
> analisi bingkai (framing analisys) dan analisi
> wacana kritis
> (critical discourse analisys) untuk mengobservasi
> 126 berita yang
> berisi 1.115 paragraf. Berita-berita itu termuat
> dalam Koran Tempo
> dan Majalah Tempo edisi 1 Januari hingga 1 Mi 2007,
> " katanya. (moe)
>
>
>
>
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Be a better friend, newshound, and
know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile.yahoo.com/ ;_ylt=Ahu06i62sR 8HDtDypao8Wcj9tA cJ
No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.5.516 / Virus Database: 269.17.13/1205 - Release Date: 31/12/2007 15:32
http://groups.yahoo.com/group/mediacare/
Blog:
http://mediacare.blogspot.com
http://www.mediacare.biz
Earn your degree in as few as 2 years - Advance your career with an AS, BS, MS degree - College-Finder.net.

Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar