statistic: Re: [mediacare] Buku Pendidikan Agama yang isinya mengerikan

Senin, 31 Desember 2007

Re: [mediacare] Buku Pendidikan Agama yang isinya mengerikan

Salam,
Yang jadi masalah adalah adanya pelajaran agama di sekolah umum, yang seharusnya ditiadakan, biarkan agama dikembalikan kepada individu, kelurga dan lingkungan masyarakat.
Pertama membuang waktu, energi dan sumberdaya lainya dan tidak menyelesaikan masalah (agama) malah membuat banyak masalah baru)
Tetapi dengan para pejabat dan elite nasioanl berfikiran muter-muter di tempat begitu, mana mungkin bisa memahami hal sederhana seperti ini.
Jadi jika kita sulit untuk mencapai kemajuan dalam berbagaiu bidang itu memang tidak telalau mengejutkan

Wassalam

On 1/1/08, mediacare <mediacare@cbn.net.id> wrote:

Saya baru saja menyimak blog Islam Militan milik pejabat MUI Adian Husaini "Catatan Intelektual Muslim:

http://militan.blogsome.com

Ada artikel berjudul "Pendidikan Agama Kita", dia tuliskan sbb:

Kita akan membahas sejumlah contoh berikut ini.
Dalam masalah toleransi dan aqidah, sebuah buku Pendidikan Agama Islam untuk kelas 3 SMA keluaran sebuah penerbit di Solo mengajarkan hal yang tegas dalam soal aqidah: "Dalam hal akidah, seorang Muslim dilarang bekerja sama dengan nonMuslim."

Juga disebutkan, bahwa ikut merayakan hari besar nonMuslim berarti telah mencampuradukkan ajaran agama."(hal. 5). Lebih jauh dikatakan, bahwa seorang Muslim wajib mengajak orang lain untuk masuk dan mengikuti ajaran Islam..............................................

Meskipun cukup tegas dalam menyajikan materi aqidah, buku ini mempunyai kelemahan dalam menyajikan materi tentang pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

---------------------------

Pertanyaan:

1. Disebutkan oleh Adian Husaini bahwa penerbitnya dari Solo.Karena saya belum melihat langsung bukunya, kemungkinan besar penerbitnya adalah PT Tiga Serangkai. Kalau tak salah, pemilik penerbitan buku tersebut (alm Bpk Abdullah Marzuki) adalah penyumbang terbesar Pesantren Ngruki milik Abu Bakar Ba'asyir.

2. Kenapa buku semacam itu bisa lolos? Apakah Menteri Agama dan Menteri Pendidikan tidak tahu ada buku pelajaran yang isinya amat mengerikan itu? Mohon disampaikan ke menteri terkait apabila Anda mengenalnya.

Terima kasih.

mediacare
http://www.mediacare.biz